Materi Safety Talk tentang Kesehatan Mental

Katigapedia. Kesehatan mental adalah kondisi kesejahteraan psikologis dan emosional seseorang yang mempengaruhi cara berpikir, merasakan, dan berperilaku dalam menghadapi berbagai tantangan hidup. Kesehatan mental yang baik adalah salah satu aspek penting dalam kesehatan dan keselamatan kerja (K3), karena dapat meningkatkan kinerja, produktivitas, dan kualitas kerja pekerja.

Materi Safety Talk tentang Kesehatan Mental

Kesehatan mental yang buruk dapat disebabkan oleh berbagai faktor, antara lain:

  • Paparan stres atau tekanan kerja yang berlebihan atau berkepanjangan
  • Paparan trauma atau kekerasan di tempat kerja atau di luar tempat kerja
  • Paparan konflik atau pelecehan di tempat kerja
  • Paparan isolasi sosial atau kurangnya dukungan dari keluarga, teman, atau rekan kerja
  • Paparan penyakit fisik atau gangguan kesehatan lainnya
  • Paparan zat adiktif seperti alkohol, rokok, atau narkoba

Kesehatan mental yang buruk dapat menimbulkan gangguan mental yang beragam, antara lain:

  • Depresi, yaitu kondisi di mana seseorang merasa sedih, putus asa, tidak berharga, atau tidak berdaya secara terus-menerus
  • Kecemasan, yaitu kondisi di mana seseorang merasa cemas, khawatir, takut, atau gugup secara berlebihan
  • Gangguan stres pasca-trauma (post-traumatic stress disorder/PTSD), yaitu kondisi di mana seseorang mengalami gejala seperti mimpi buruk, flash back, atau menghindari hal-hal yang berkaitan dengan pengalaman traumatis
  • Gangguan bipolar, yaitu kondisi di mana seseorang mengalami perubahan suasana hati yang ekstrem dari sangat bahagia (mania) hingga sangat sedih (depresi)
  • Gangguan skizofrenia, yaitu kondisi di mana seseorang mengalami halusinasi (melihat atau mendengar hal-hal yang tidak ada), delusi (percaya pada hal-hal yang tidak nyata), atau gangguan berpikir (kesulitan menghubungkan pikiran dengan logika)

Gangguan mental yang dialami pekerja dapat membawa dampak negatif bagi pekerja dan perusahaan, antara lain:

  • Menurunkan kinerja dan produktivitas pekerja
  • Menurunkan kepuasan dan motivasi pekerja
  • Menurunkan kerjasama dan koordinasi antara pekerja
  • Menurunkan kepatuhan pekerja terhadap peraturan dan prosedur K3
  • Menurunkan pencegahan dan pengendalian bahaya dan risiko di tempat kerja
  • Menurunkan penanganan dan penyelesaian masalah di tempat kerja
  • Menurunkan budaya K3 yang positif dan proaktif di tempat kerja
  • Menyebabkan biaya pengobatan dan kompensasi yang tinggi
  • Menyebabkan absensi atau pensiun dini pekerja

Oleh karena itu, penting bagi pekerja untuk menjaga kesehatan mental dengan cara-cara berikut:

  • Mengatur pola makan yang sehat dan bergizi
  • Mengatur pola tidur yang cukup dan berkualitas
  • Mengatur pola istirahat yang adekuat dan seimbang dengan pekerjaan
  • Mengatur pola olahraga yang rutin dan sesuai dengan kemampuan tubuh
  • Mengatur pola pikir yang positif dan optimis
  • Mengatur pola emosi yang stabil dan adaptif
  • Mengatur pola perilaku yang sesuai dengan norma dan etika
  • Mengatur pola hubungan sosial yang harmonis dan mendukung dengan keluarga, teman, atau rekan kerja
  • Mencari bantuan profesional jika mengalami gejala gangguan mental atau kesulitan dalam mengatasi masalah hidup

Kesehatan mental adalah salah satu aspek penting dalam K3. Dengan menjaga kesehatan mental yang baik, pekerja dapat menjaga kesehatan dan keselamatan diri sendiri dan orang lain di tempat kerja. Katigapedia.

0/Post a Comment/Comments

Terima kasih sudah memberikan komentar, saran maupun masukan. Salam K3L :)